Bukan hanya itu, Erick menyebut sektor logistik juga masih tertinggal yang tercermin dari tingginya biaya logistik yang berlaku di Indonesia.
"Kita hari ini baru bicara memperbaiki coat logistic kita yang termahal di dunia, dengan 23 persen dibansingkan negara-negara lain (sebesar) 12 persen (dari total biaya)," ungkapnya.
Guna menekan biaya logistik itu dilakukan dengan pembangunan infrastruktur. Namun, ia pun kerap menerima sentilan-sentilan bernada negatif.
"Dengan membangun jalan tol, airport, pelabuhan, itu pun di marah-marahin, katanya utang terus," tutupnya.
Sumber: genpi.co
Artikel Terkait
5 Cara Ampuh Mengamankan Transaksi Digital di Game Online
Luhut Usul Family Office Pakai APBN, Purbaya Menolak: Bangun Saja Sendiri!
Anak Riza Chalid Divonis Rugikan Negara Rp285 T dalam Kasus Korupsi Minyak Pertamina
Bonatua Silalahi Gugat ANRI di Sidang Sengketa Informasi, Desak Buka Arsip Ijazah Jokowi