Melalui proses diskusi, pembahasan, dan saling bertukar praktik terbaik, Menteri Johnny menyatakan akan mampu menghadapi tantangan dinamika ekonomi digital dan mendorong pemajuan transformasi digital global.
"Saya percaya bahwa pertemuan ke-2 ini akan menghasilkan hasil yang substantif, yang akan berkontribusi pada tujuan untuk mengatasi berbagai tantangan terkait ekonomi digital, serta mendorong penggunaan teknologi digital secara damai, inovatif, dan kooperatif untuk memajukan transformasi digital secara global," harapnya.
Dalam pembukaan Sidang Kedua DEWG G20, Menteri Johnny didampingi seluruh pejabat pimpinan tinggi madya di lingkungan Kementerian Kominfo. Sidang dipimpin langsung oleh Sekretaris Jenderal Kementerian Kominfo yang juga menjadi Chair DEWG Mira Tayyiba serta Staf Khusus Menteri Kominfo Bidang Kebijakan Digital dan SDM yang menjadi Alternate Chair DEWG Dedy Permadi.
Delegasi dari 15 negara anggota G20 hadir secara langsung di Yogyakarta. Para delegasi tersebut berasal dari Amerika Serikat, Argentina, Australia, Brazil, Prancis, Jerman, Inggris, India. Kemudian, Italia, Jepang, Korea Selatan, Arab Saudi, Turki, dan Uni Eropa. Sedangkan delegasi lima negara hadir secara daring, yaitu Kanada, China, Meksiko, Afrika Selatan, dan Rusia.
Hadir pula delegasi undangan dari dari Singapura dan Kamboja serta perwakilan International Telecommunications Union (ITU) dan Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD).
Sumber: suara.com
Artikel Terkait
Polisi Gerebek Pesta Gay di Surabaya, Ini Kronologi Lengkap yang Berawal dari Laporan Warga
Bocoran Dokumen hingga Pengacara! 4 Kesamaan Mengejutkan Proses Perceraian Andre Taulany dan Baim Wong
Sengkarut Utang Whoosh: Alasan Jokowi Tegaskan KCJB Bukan untuk Cari Untung
Satu Kembali, Sisanya Hilang: Daftar Lengkap Perhiasan yang Dicuri dari Louvre Paris