Untuk diketahui, salah satu prestasi Bibit Waluyo mampu membawa Jawa Tengah menjadi salah satu provinsi yang dapat berswasembada beras pada tahun 2012 melalui progam Bali Ndeso Mbangun Deso atau kembali ke desa dan membangun desa.
Menurut Dr. Salim kerja keras Bibit tersebut sejalan dengan perjuangan PKS di pentas politik. "PKS terus bekerja dan membangun kolaborasi dengan seluruh elemen bangsa agar negara ini bisa mawujudkan bukan hanya ketahanan pangan tapi kedaulatan pangan nasional," ungkap Dr. Salim.
Maka penting bagi PKS untuk menggali pemikiran dan legacy kemajuan yang dicapai Jenderal Bibit Waluyo saat memimpin Jawa Tengah. Apalagi beliau juga patriot bangsa yang pernah menjadi Pangkostrad dan Panglima Kodam (Kodam Jaya dan Kodam Diponegoro) yang tegak lurus nasionalismenya untuk bangsa dan negara.
"PKS ingin meneruskan legacy yang baik yang telah dicapai masa kepemimpinan Jenderal Bibit Waluyo di Jawa Tengah dan Indonesia secara lebih luas. Kita sama-sama berkomitmen tegak lurus dalam menjaga NKRI," pungkas Dr. Salim.
Suasana pertemuan dua sahabat lama ini berlangsung sangat akrab dan penuh canda tawa. Bibit Waluyo bahkan berungkali memeluk Dr. Salim. Ikut mendampingi Dr. Salim, Ketua Fraksi PKS DPR RI Jazuli Juwaini, Ketua DPW PKS Jawa Tengah Muhammad Haris, Wakil Ketua DPRD Jawa Tengah Quatly Alkatiri, dan Wakil Ketua Bidang Kepemudaan DPP PKS Yanuar Arif Wibowo.
Sumber: republika.co.id
Artikel Terkait
Bukan Dibangun Pakai Uang Rakyat! Ini Fakta Mengejutkan di Balik Masjid Jokowi di Abu Dhabi
Bayar Utang Whoosh dengan Uang Koruptor? Ini Rencana Kontroversial Prabowo
Maxim Indonesia: Rahasia Pesan & Daftar Driver untuk Hasilkan Cuan!
Prabowo Gaspol! Whoosh Tak Cuma ke Surabaya, Tapi Diteruskan Sampai Ujung Jawa Timur