Mantan dosen Universitas Indonesia itu menilai tak ada untungnya bagi Jokowi yang akan lengser tetap mendukung ambang batas 20 persen.
"(Ibarat Jokowi berkata) 'Saya membaca naskah-naskah Syarikat Islam, saya tau demokrasi dari awal itu tidak boleh dikendalikan oleh kuota oleh sistem presidensil', itu pasti Pak Jokowi akan di elukan hari ini, dan itu angkat Pak Jokowi tujuh periode kalau dia melakukan itu, tapi UU melarang," kata Rocky dikutip dari rmol.
Sehingga kata Rocky, Jokowi seharusnya bisa menyampaikan agar demokrasi dikembalikan sesuai pikiran awal Syarikat Islam, yaitu tidak boleh adanya ambang batas.
"Jadi sebetulnya Pak Jokowi bisa bilang, balikkan demokrasi sesuai pikiran awal Syarikat Islam, yaitu tidak boleh ada threshold," pungkas Rocky.
Sumber: sumsel.suara.com
Artikel Terkait
Cuma Bercanda, Nusron Wahid Minta Maaf Soal Wacana Tanah Nganggur Diambil Negara
VIRAL Negara Ambil Tanah Terlantar, Menteri ATR Nusron Wahid Kini Minta Maaf: Candaan Saya Tidak Tepat
IRONI! Ekonomi Katanya Meningkat, Tapi Marak PHK Massal: Pertumbuhan Ini Tumbuh Untuk Siapa?
KACAU! 28 Ribu Karyawan BUMN Kecipratan Bansos, DPR Meradang: Validasi Ulang!