Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Suhajar Diantoro secara resmi membuka Forum Konsultasi Publik dalam Standar Pelayanan Unit Layanan Administrasi (ULA) Kemendagri di Hotel Aryaduta Tugu Tani, Jakarta Pusat, Selasa kemarin. Forum tersebut dihadiri sejumlah pejabat dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB), pejabat dari komponen Kemendagri, serta perwakilan pemerintah daerah (pemda).
Dalam pengarahannya, Suhajar mendorong pemerintah baik di pusat maupun di daerah untuk senantiasa mengoptimalkan pelayanan. Pasalnya, menurut dia, inti dari pemerintahan merupakan pelayanan. Selain itu, hal tersebut juga menjadi salah satu fungsi yang terdapat pada pemerintahan.
Baca Juga: Jadi Ini Alasan Kemendagri Singapura Tolak Ustaz Abdul Somad, karena Dikenal Ajarkan Ekstremis
“Ada empat fungsi pemerintahan itu dalam bernegara, yang pertama adalah menjalankan fungsi pelayanan untuk melahirkan keadilan. Jadi ujung dari pelayanan adalah keadilan,” terang Suhajar dalam keterangan tertulisnya, Rabu (18/5/2022).
Dirinya menambahkan, fungsi berikutnya yakni pembangunan untuk melahirkan kesejahteraan, pemberdayaan untuk meningkatkan kapasitas masyarakat, serta pengaturan untuk melahirkan ketertiban. Suhajar merinci, di antara fungsi tersebut pelayanan merupakan inti dari pekerjaan yang dilakukan pemerintah.
“Jadi sesungguhnya apa itu pekerjaan pemerintah? Pelayanan. Apapun nama yang tersandang di bahu Anda, tugas Anda adalah melayani,” tambahnya.
Suhajar mengatakan, saat ini pola relasi antara rakyat dengan pemerintah telah berubah. Dirinya mengilustrasikan posisi rakyat berada di atas, sedangkan pemerintah di bawah. Dalam konteks ini, pemerintah bertugas memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Artikel Terkait
Bukan Dibangun Pakai Uang Rakyat! Ini Fakta Mengejutkan di Balik Masjid Jokowi di Abu Dhabi
Bayar Utang Whoosh dengan Uang Koruptor? Ini Rencana Kontroversial Prabowo
Maxim Indonesia: Rahasia Pesan & Daftar Driver untuk Hasilkan Cuan!
Prabowo Gaspol! Whoosh Tak Cuma ke Surabaya, Tapi Diteruskan Sampai Ujung Jawa Timur