Karena itu, Suhajar mengajak para pejabat aparatur untuk memosisikan masyarakat layaknya orangtua masing-masing. Hal ini dinilai bakal mengubah paradigma pelayanan menjadi lebih baik dan maksimal.
“Kalau rakyat bisa kita terapkan seperti itu, saya yakin kita menemukan makna sesungguhnya apa itu pemerintahan dalam konsep pelayanan. Kira-kira seperti itu,” tambahnya.
Di lain sisi, lanjut Suhajar, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah memberikan contoh dalam menempatkan rakyat sebagai pihak yang dilayani. Hal ini terlihat dari aktivitas Presiden Jokowi yang melakukan blusukan ke berbagai lapisan masyarakat guna mendengar dan mengoptimalkan pelayanan yang diberikan pemerintah.
Baca Juga: Soal Kenaikan Tingkat Inflasi, DPR: Waktu Tepat untuk Memperkuat Perlindungan Sosial!
“Pelayanan ini hari ini sudah menjadi tagar kita bersama, #Banggamelayanibangsa. Karena itu budaya kerja kita hari ini adalah BerAKHLAK,” pungkas Suhajar.
Sumber: suara.com
Artikel Terkait
Bukan Dibangun Pakai Uang Rakyat! Ini Fakta Mengejutkan di Balik Masjid Jokowi di Abu Dhabi
Bayar Utang Whoosh dengan Uang Koruptor? Ini Rencana Kontroversial Prabowo
Maxim Indonesia: Rahasia Pesan & Daftar Driver untuk Hasilkan Cuan!
Prabowo Gaspol! Whoosh Tak Cuma ke Surabaya, Tapi Diteruskan Sampai Ujung Jawa Timur