Hal itu setelah Kedutaan Besar Inggris mengibarkan bendera LGBT baru-baru ini.
Tony mengatakan kondisi tersebut menuai pro dan kontra dalam masyarakat.
Untuk masyarakat yang kontra sudah sepakat menyatakan LGBT tidak dibenarkan.
"Masyarakat teriak dan sepakat LGBT itu haram," ucapnya dilansir dari GenPI.co, Senin (23/5).
Dia menilai ada segelintir orang yang terdiri dari tiga kelompok ingin normalisasi LGBT.
Kelompok pertama adalah para pelaku LGBT. "Kelompok kedua yang mengatasnamakan kebebasan dan HAM," ucapnya.
Menurut Tony, kelompok ketiga yang ingin mengakomodir manusia berkebutuhan khusus itu.
"LGBT dianggap sebagai orang-orang yang berkebutuhan khusus," kata Tony. (*)
Sumber: genpi.co
Artikel Terkait
Bahaya! Ini Penyebab Sri Lanka Bangkrut, Apakah Sudah Terjadi Juga di Indonesia?
Dicap Proyek Politik, Dosen NTU Singapura Blak-Blakan Kuliti MBG: BRUTAL!
Kapolri Rombak Jajaran Petinggi Bareskrim Polri, Ada Apa?
KPK Ancam TPPU Korupsi Haji: Aset Haram Jadi Incaran!