"Pemilu 2024, sebaiknya berjalan secara adil-adilnya tanpa politik agama dan menjelekkan satu sama lain. Indonesia ini mengalami perubahan dan kemajuan," ujarnya.
Memang, Lorens mengakui pertemuan dengan Habib Rizieq begitu singkat. Namun, ia berharap pertemuan dengan Habib Rizieq ini dapat melunturkan ketakutan terhadap sosok yang dulu dianggap sebagai Islam radikal.
“Dalam pertemuan tersebut, saya sebagai pendeta nyaman dan menilai Habib dalam keilmuannya dapat menerima nilai toleransi dalam bernegara,” ujarnya.
“Bersama BERANI, nantinya akan bersama-sama menentang isu LGBT yang ada di masyarakat. Kami akan membuat dialog lintas iman yang nantinya Habib Rizieq sebagai perwakilan muslim akan hadir," tuturnya.
Sumber: viva
Artikel Terkait
Bukan Dibangun Pakai Uang Rakyat! Ini Fakta Mengejutkan di Balik Masjid Jokowi di Abu Dhabi
Bayar Utang Whoosh dengan Uang Koruptor? Ini Rencana Kontroversial Prabowo
Maxim Indonesia: Rahasia Pesan & Daftar Driver untuk Hasilkan Cuan!
Prabowo Gaspol! Whoosh Tak Cuma ke Surabaya, Tapi Diteruskan Sampai Ujung Jawa Timur