Luhut diminta Presiden Jokowi untuk mengurus masalah minyak goreng di wilayah Jawa dan Bali.
Hal ini membuat tokoh NU Umar Hasibuan turut menyoroti dan memberikan komentarnya.
"Menteri segala urusan. Seperti tak ada lagi manfaat Airlangga sebagai menko ekuin. No opung no party," tulis dia dari Twitter @UmarHasibuan__ yang dikutip Populis.id pada Senin (30/5/2022).
Diketahui, Luhut mendapat tugas baru lagi dari Presiden Jokowi untuk mengurus masalah minyak goreng di wilayah Jawa dan Bali.
"Pak Menko Maritim dan Investasi diminta Presiden untuk membantu memastikan ketersediaan dan distribusi minyak goreng sesuai target, di daerah Jawa-Bali," kata Juru Bicara Menko Marves dan Investasi Jodi Mahardi.
Jodi menuturkan dalam melaksanakan tugas tersebut, Luhut dan tim akan berkoordinasi dengan Kemenko Perekonomian sebagai lead coordinator, melibatkan kementerian/lembaga teknis di antaranya Kementerian Perdagangan, Kementerian Perindustrian, dan Kementerian Keuangan serta Satgas Pangan, BPKP, dan Kejaksaan Agung untuk pengawasannya.
"Pemerintah akan mengawasi secara ketat kebijakan pascalarangan ekspor ini dan akan terus melakukan paralel meeting terkait hal ini," imbuh Jodi.
Menteri segala urusan. Spt tak ada lagi manfaat Airlangga sbg menko ekuin. No opung no party. pic.twitter.com/9kEP6SlZbA
— Umar Hasibuan (@UmarHasibuan___) May 28, 2022Sumber: populis.id
Artikel Terkait
10 Akun Instagram dengan Followers Terbanyak di Indonesia 2025
Air Mata Wakil Kepala BGN Minta Maaf atas Kasus MBG
Siluet Hitam Inisial J Dilantik jadi Ketua Dewan Pembina PSI
Breaking News: Purbaya Pastikan Tarif Cukai Rokok Tak Naik di 2026