Tercatat 3 unit rumah alami rusak berat, 18 unit rumah rusak sedang dan 52 unit rumah rusak ringan. Selain itu, terjadi kerusakan pada 1 unit masjid, 2 unit mushala, 1 unit sekolah dasar, 1 unit PAUD dan 1 unit fasilitas MCK juga terdampak.
Gempa juga bedampak ke Kabupaten Sukabumi, tepatnya di wilayah Kecamatan Kabandungan. Sebanyak 11 unit rumah alami rusak berat, 36 unit rumah alami rusak sedang dan 58 unit rumah alami kerusakan ringan. Dilaporkan sebanyak 9 KK memilih mengungsi ke rumah kerabat untuk sementara waktu.
BPBD Kabupaten Sukabumi sejak kemarin sudah berada di lokasi terdampak untuk melakukan assessment, berkoordinasi dengan aparat setempat dan memberikan imbauan agara masyarakat tetap waspada.
“Warga mengungsi ke rumah saudara atau orang tuanya. Kemarin kami menyiapkan tenda untuk warga yang mengungsi, hari rencananya akan menambah tenda lagi karena hasil assessment perlu didirikan,” ujar Sekretaris BPBD Kabupaten Sukabumi, Yudhistira dalam pesan singkatnya kepada wartawan, Sabtu pagi (9/12).
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
Bukan Dibangun Pakai Uang Rakyat! Ini Fakta Mengejutkan di Balik Masjid Jokowi di Abu Dhabi
Bayar Utang Whoosh dengan Uang Koruptor? Ini Rencana Kontroversial Prabowo
Maxim Indonesia: Rahasia Pesan & Daftar Driver untuk Hasilkan Cuan!
Prabowo Gaspol! Whoosh Tak Cuma ke Surabaya, Tapi Diteruskan Sampai Ujung Jawa Timur