polhukam.id- Setelah Kementerian Pertahanan (Kemenhan) mengumumkan pembelian jet tempur Mirage 2000 bekas Qatar buatan Dassault Aviation Prancis, Menteri Pertahanan (Menhan) Indonesia sempat menyebut akan mengakuisisi Mirage 2000-9 milik Uni Emirat Arab (UEA) juga.
Hal ini seperti dikutip polhukam.id dari siaran akun YouTube Garuda TV pada 16 Juni 2023, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto saat menghadiri acara The First Defend ID di Bandung mengumumkan soal pembelian Mirage 2000 bekas Qatar.
"Alhamdulillah dengan hubungan kita dengan Qatar yang baik, mereka mau kasih kepada kita.
Tapi hanya ada 12, ya ini yang kita akuisisi untuk nanti karena Mirage ini cukup canggih, dan walaupun memang dikatakan bekas, tapi Qatar negara yang sangat kecil jadi flying hours-nya masih sedikit, jadi masih bisa kita pakai mungkin minimal 15-20 tahun lagi.
Dan teknologinya sudah sangat canggih, dan nanti mengarah pada Rafale.
Baca Juga: BREAKING NEWS: Mirage 2000 Bekas Qatar Diumumkan Jubir Menhan Indonesia Ditunda Pembeliannya
Jadi inilah nanti pilot-pilot kita akan kita latih di Mirage begitu Rafale dateng dia akan transisi ke Rafale.
Artikel Terkait
Bukan Dibangun Pakai Uang Rakyat! Ini Fakta Mengejutkan di Balik Masjid Jokowi di Abu Dhabi
Bayar Utang Whoosh dengan Uang Koruptor? Ini Rencana Kontroversial Prabowo
Maxim Indonesia: Rahasia Pesan & Daftar Driver untuk Hasilkan Cuan!
Prabowo Gaspol! Whoosh Tak Cuma ke Surabaya, Tapi Diteruskan Sampai Ujung Jawa Timur