Berdasarkan database Ditjen Dukcapil Kemendagri, Zudan menyebutkan, terdapat sekitar 13.056 WNA yang sudah mengurus atau melakukan perekaman KTP-el. Ada 10 negara asal WNA yang paling banyak mempunyai KTP-el.
"Saya sebagai penanggung jawab akhir pelayanan Adminduk melihat dalam database Dukcapil Kemendagri saat ini terdapat kurang lebih 13.056 WNA yang sudah mengurus KTP-el. Jadi jumlahnya tidak sampai jutaan," ucap dia.
Zudan menuturkan, negara asal dengan WNA yang paling banyak memiliki KTP-el ialah Korea Selatan. Kemudian negara lainnya adalah Jepang, Australia, Belanda, Tiongkok atau Cina, Amerika Serikat (AS), Inggris, India, Jerman, dan Malaysia.
"Ada 10 negara yang warganya paling banyak punya KTP-el, yakni WNA asal Korsel yang jumlahnya 1.227 orang. WNA asal Jepang 1.057, Australia 1.006, Belanda 961, Tiongkok (Cina) 909, AS sebanyak 890, Inggris 764, India 627, Jerman 611 dan Malaysia 581. Sisanya dari berbagai negara lain," tutur Zudan.
Sumber: republika.co.id
Artikel Terkait
Bukan Dibangun Pakai Uang Rakyat! Ini Fakta Mengejutkan di Balik Masjid Jokowi di Abu Dhabi
Bayar Utang Whoosh dengan Uang Koruptor? Ini Rencana Kontroversial Prabowo
Maxim Indonesia: Rahasia Pesan & Daftar Driver untuk Hasilkan Cuan!
Prabowo Gaspol! Whoosh Tak Cuma ke Surabaya, Tapi Diteruskan Sampai Ujung Jawa Timur