Politik Memanas Jelang Pilpres 2024, Prabowo Subianto: Jangan Mau Diajak yang Radikal-radikalan

- Rabu, 08 Juni 2022 | 02:40 WIB
Politik Memanas Jelang Pilpres 2024, Prabowo Subianto: Jangan Mau Diajak yang Radikal-radikalan

"Jadi jangan mau diajak yang radikal-radikalan. Semua agama mengajarkan kebaikan," ucap Prabowo saat memberikan ceramah ilmiah dalam wisuda Universitas Pancasila, Jakarta, Selasa (7/6).

Baca Juga: Ceritakan Kalau Dirinya Pensiun, Siapa Sangka Prabowo Ingin Lakukan Ini

"Kalau ada yang mengajarkan kebencian pasti niatnya lain. Jangan-jangan itu ada negara asing yang mau memecah belah bangsa. Bagi saya, Pancasila sudah terbukti pemersatu bangsa," sambungnya.

Selain itu, Prabowo juga mengatakan bahwa kekuatan nasional yang terdiri atas unsur demografi, sumber daya alam, ekonomi, politik, militer, berperan penting bagi Indonesia menghadapi tantangan global.

Ketum Gerindra itu mengatakan, menurut Profesor Hans Joachim Morgenthau, yang dikenal sebagai guru hubungan internasional dengan aliran realis mengakui kenyataan. "Mereka mengatakan dalam hubungan antara negara yang berlaku adalah kekuatan atau power," kata Prabowo.

Halaman:

Komentar

Terpopuler