'Sumber Kegelapan Itu Bernama Jokowi'
Oleh: Karyudi Sutajah Putra
Analis Politik pada Konsultan dan Survei Indonesia (KSI)
Habis Indonesia Darurat, terbitlah Indonesia Gelap. Dan sumber kegelapan Indonesia itu bernama Jokowi.
Ya, setelah beberapa waktu malu viral di media sosial ihwal Peringatan Darurat yang bergambar Burung Garuda dengan latar belakang warna biru, kini viral di dunia maya (media sosial) maupun dunia nyata ihwal peringatan Indonesia Gelap. Bukan lagi Indonesia Darurat, melainkan Indonesia Gelap.
Adapun peringatan Indonesia Darurat diserukan terkait langkah DPR RI yang hendak menganulir Putusan Mahkamah Konstitusi (MK) No 60 Tahun 2024 melalui revisi Undang-Undang (UU) No 10 Tahun 2016 tentang Pilkada.
Diberitakan, pada Selasa (20/8/2024), MK memutuskan untuk mengubah ambang batas pencalonan kepala daerah melalui Putusan Nomor 60/PUU-XXII/2024 yang dimohonkan Partai Buruh dan Partai Gelora.
MK memutuskan ambang batas (threshold) pencalonan kepala daerah tidak lagi sebesar 25 persen perolehan suara partai politik/gabungan partai politik, atau 20 persen kursi DPRD hasil pemilu sebelumnya.
Threshold pencalonan kepala daerah dari partai politik akan disamakan dengan threshold pencalonan kepala daerah jalur independen/perseorangan/nonpartai sebagaimana diatur dalam Pasal 41 dan Pasal 42 Pilkada.
Putusan Nomor 60/PUU-XXII/2024 itu terbukti mengubah peta politik pilkada serentak pada 27 November 2024 lalu.
Melalui revisi UU Pilkada, DPR RI juga hendak menolak menjalankan Putusan MK Nomor 70/PUU-XXII/2024 soal syarat usia minimum calon kepala daerah.
Dalam putusan itu, MK menegaskan bahwa titik hitung usia minimum calon kepala daerah adalah saat penetapan pasangan calon oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Namun, DPR RI justru memilih mengikuti putusan kontroversial Mahkamah Agung (MA) No 23P Tahun 2024 yang dibuat hanya dalam tempo 3 hari, yakni titik hitung usia minimum calon kepala daerah adalah sejak tanggal pelantikan.
Dengan demikian, putra bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep yang saat itu baru berusia 36 tahun dapat maju sebagai calon gubernur.
Artikel Terkait
Bukan Dibangun Pakai Uang Rakyat! Ini Fakta Mengejutkan di Balik Masjid Jokowi di Abu Dhabi
Bayar Utang Whoosh dengan Uang Koruptor? Ini Rencana Kontroversial Prabowo
Maxim Indonesia: Rahasia Pesan & Daftar Driver untuk Hasilkan Cuan!
Prabowo Gaspol! Whoosh Tak Cuma ke Surabaya, Tapi Diteruskan Sampai Ujung Jawa Timur