Berdasarkan penelusuran TribunBengkulu.com, ternyata hampir seluruh kapal dengan kode JKW dan Iriana diketahui merupakan milik PT Pelita Samudera Sreeya
PSSI dan anak usahanya PSS menjadi mayoritas pemilik kapal, yakni Dewi Iriana 1, 2, 3, dan 5.
Perinciannya, kapal milik PSS itu adalah JKW Mahakam 3, 10, 6, dan 1.
PT Pelita Samudera Sreeya (PSS) merupakan anak usaha PT IMC Pelita Logistik Tbk yang memiliki kode saham $PSSI di Bursa Efek Indonesia.
PT IMC Pelita Logistik Tbk merupakan perusahaan yang bergerak di bidang pelayaran dan jasa angkutan laut.
Kegiatan usahanya terdiri dari:
1) Menjalankan kegiatan usaha pengangkutan laut untuk barang-barang mineral dan batubara serta usaha pelayaran/pengangkutan barang antar pelabuhan laut.
2) Menjalankan usaha penyewaan kapal laut (chartering) dengan menggunakan berbagai jenis kapal.
3) Menjalankan usaha pelayaran penundaan laut.
PT. IMC Pelita Logistik Tbk (PSSI), dahulu PT. Pelita Samudera Shipping Tbk, didirikan di Jakarta, pada tahun 2007 sebagai perusahaan logistik dan pelayaran.
Perusahaan memiliki 85 armada yang terdiri dari 38 kapal tunda, 37 tongkang, 3 unit fasilitas pemuatan terapung, 1 floating crane, 4 kapal kargo curah kelas Handysize, dan 2 kapal kargo curah kelas Supramax.
Perusahaan ini terutama melayani perusahaan batu bara, seperti Sakari Resources Group, PT Adaro Indonesia, MGM Coal, dan TANITO Coal.
Kantor berlokasi di Menara Astra lantai 23, Jakarta, dengan kantor cabang di Samarinda, Banjarmasin, Sangkulirang, Muara Pantai, Palembang, Paiton, dan Makassar.
Sumber: Tribun
Artikel Terkait
Bukan Dibangun Pakai Uang Rakyat! Ini Fakta Mengejutkan di Balik Masjid Jokowi di Abu Dhabi
Bayar Utang Whoosh dengan Uang Koruptor? Ini Rencana Kontroversial Prabowo
Maxim Indonesia: Rahasia Pesan & Daftar Driver untuk Hasilkan Cuan!
Prabowo Gaspol! Whoosh Tak Cuma ke Surabaya, Tapi Diteruskan Sampai Ujung Jawa Timur