Menurutnya, dukungan tersebut justru untuk menghacurkan citra Anies Baswedan, karena diwarnai dengan pengibaran simbol organisasi Hizbut Tahrir Indonesia (HTI).
"Deklarasi tersebut jelas untuk menggiring opini masyarakat, yang mana Anies Baswedan di-framing seolah-olah dekat dengan kelompok radikal dan ormas terlarang," ucap Ujang kepada GenPI.co, Minggu (12/6/2022).
Dia mengatakan deklarasi tersebut merupakan gerakan kelompok tertentu untuk melawan Anies Baswedan.
"Saya melihat deklarasi tersebut kelihatannya merupakan gerakan kelompok tertentu yang ingin menjatuhkan Anies dari sejak dini," katanya.
Ujang menambahkan gerakan yang diduga untuk menjegal Anies Baswedan tersebut merupakan tanda perang pencapresan sudah mulai.
Artikel Terkait
Puan Maharani Bongkar Masalah Utang Whoosh: DPR Akan Usut Tuntas!
Prof Henri Balik Badan Bongkar Rekayasa Gibran Cawapres: Saya Kecewa dengan Jokowi!
Misteri Dewa Luhut di Balik Proyek Whoosh: Rahasia yang Baru Terungkap
Fakta Mengejutkan di Balik Proyek Whoosh: Dugaan Markup Rp 60 Triliun dan Potensi Kerugian Negara