"Di rumah sana, mobil itu mondar-mandir tiga kali, ada video CCTV-nya. Jadi, di Tayu maupun Pucakwangi, mobilnya sama," ujarnya.
Tetap Berpikir Positif
Meskipun merasa khawatir, Bandang memilih untuk tidak berspekulasi lebih jauh.
Ia mengaku tidak ingin melontarkan dugaan-dugaan yang dapat mengganggu kondusivitas di Pati.
"Kita jangan berpikiran jelek, kita positif saja. Mungkin orang tersebut mau minta kopi atau mau main sama saya," ujarnya berusaha mencairkan suasana.
"Yang jelas, permintaan masyarakat adalah Pati kondusif. Makanya, saya juga tidak mau berpikir yang tidak-tidak, biar Pati kondusif," terang Bandang.
Hingga kini, ia belum meminta perlindungan khusus dari aparat keamanan dan meyakini proses Pansus Hak Angket akan berjalan lancar.
Pansus sendiri saat ini tengah memeriksa sejumlah saksi terkait kebijakan kenaikan PBB dan pemecatan tenaga honorer di RSUD.
Sumber: Tribun
Artikel Terkait
Puan Maharani Bongkar Masalah Utang Whoosh: DPR Akan Usut Tuntas!
Prof Henri Balik Badan Bongkar Rekayasa Gibran Cawapres: Saya Kecewa dengan Jokowi!
Misteri Dewa Luhut di Balik Proyek Whoosh: Rahasia yang Baru Terungkap
Fakta Mengejutkan di Balik Proyek Whoosh: Dugaan Markup Rp 60 Triliun dan Potensi Kerugian Negara