"Iya (mundur karena ingin mendukung Anies)," singkatnya.
Sebelumnya dalam Pilkada Jakarta pada tahun 2017 silam, Sunny tercatat sebagai anggota staf Basuki Tjahja Purnama alias Ahok.
Nama Sunny sempat menjadi kontroversi muncul setelah ada kasus dugaan suap dalam pembahasan Rancangan Peraturan Daerah tentang Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil Provinsi DKI Jakarta dan Raperda tentang Rencana Tata Ruang Kawasan Strategis Pantai Utara Jakarta.
Bahkan, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sempat meminta pihak imigrasi mencekal Sunny Tanuwidjaja agar tak bepergian ke luar negeri.
Sumber: jakarta.suara.com
Artikel Terkait
Puan Maharani Bongkar Masalah Utang Whoosh: DPR Akan Usut Tuntas!
Prof Henri Balik Badan Bongkar Rekayasa Gibran Cawapres: Saya Kecewa dengan Jokowi!
Misteri Dewa Luhut di Balik Proyek Whoosh: Rahasia yang Baru Terungkap
Fakta Mengejutkan di Balik Proyek Whoosh: Dugaan Markup Rp 60 Triliun dan Potensi Kerugian Negara