Dalam rangka meningkatkan kinerja kelembagaan, Jaringan Pendidikan Pemilu untuk Rakyat (JPPR) Jawa Tengah silaturahmi di kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Tengah, Jl. Veteran No.1A, Bendungan, Kec. Gajahmungkur, Kota Semarang, Rabu (3/8) siang.
Menurut Muhammad Sabbardi Koordinator JPPR Jawa Tengah, silaturahmi tersebut bertujuan untuk menyampaikan kepengurusan baru dan membangun sinergisitas dalam melakukan Pemantauan Pemilihan Umum dan Pemilihan Serentak tahun 2024 mendatang.
“JPPR sebagai organisasi perkumpulan yang merangkul kekuatan berbagai unsur masyarakat seperti Muhammadiyah, Nahdatul Ulama, lintas agama, LSM, dan kelompok nasionalis dalam keikutsertaan pemantauan pemilu. Selain sebagai pemantau, juga memberikan pendidikan politik kepada masyarakat, sehingga dapat memahami bahwa pemilu dan pemilihan serantak harus dijalankan sesuai aturan hingga menghasilkan demokrasi yang berkualitas khususnya di Jawa Tengah,” ujarnya.
Karena menurutnya, kolaborasi dalam pemantauan dan pendidikan politik sangat membutuhkan suport semua pihak terkait terutama KPU.
“JPPR Jawa Tengah menyakini ketika kedua hal dilakukan secara bersama maka akan mencapai pemilu berkualitas, berintegritas, dan berdaulat,” jelas Sabbardi
Artikel Terkait
Puan Maharani Bongkar Masalah Utang Whoosh: DPR Akan Usut Tuntas!
Prof Henri Balik Badan Bongkar Rekayasa Gibran Cawapres: Saya Kecewa dengan Jokowi!
Misteri Dewa Luhut di Balik Proyek Whoosh: Rahasia yang Baru Terungkap
Fakta Mengejutkan di Balik Proyek Whoosh: Dugaan Markup Rp 60 Triliun dan Potensi Kerugian Negara