POLHUKAM.ID -Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto buka suara terkait dengan adanya upaya penjegalan terhadap Eks Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.
Dirinya keheranan dengan isu yang dilontarkan oleh Sudirman Said. Apalagi tuduhan yang menyebut upaya penjegalan tersebut dimotori oleh kubu pemerintahan seperti dari PDI Perjuangan.
Hasto berujar, partainya tak mungkin melakukan penjegalan terhadap mantan menteri pendidikan tersebut. Anies tak perlu dijegal, biarkan rakyat yang menentukan pilihannya sendiri dalam pesta demokrasi.
Lagi pula, politikus senior ini mengatakan bahwa masyarakat sudah dapat menilai sendiri bagaimana buruknya kinerja dari jagoan koalisi perubahan tersebut.
“Ya buat apa kami melakukan ganjalan? Karena rakyat sudah menceritakan kinerjanya (Anies,red). Sumur resapan yang tidak membawa manfaat, misalnya.," ucapnya di Rakernas III PDIP hari ketiga, Kamis (8/6/2023).
Anak Buah Megawati Soekarnoputri ini mengatakan bahwa kinerja mantan pejabat negara tersebut juga dapat dinilai dari bagaimana ia lalai dalam meneruskan warisan dari gubernur sebelumnya.
"Lalu apa yang dilakukan Presiden Jokowi begitu baik di Jakarta, tidak dilanjutkan (Anies). Rumah untuk penggemblengan anak-anak agar punya suatu kemajuan (tidak dilanjutkan, red), pelebaran sungai mencegah banjir itu tidak dilakukan," ungkapnya.
Artikel Terkait
Puan Maharani Bongkar Masalah Utang Whoosh: DPR Akan Usut Tuntas!
Prof Henri Balik Badan Bongkar Rekayasa Gibran Cawapres: Saya Kecewa dengan Jokowi!
Misteri Dewa Luhut di Balik Proyek Whoosh: Rahasia yang Baru Terungkap
Fakta Mengejutkan di Balik Proyek Whoosh: Dugaan Markup Rp 60 Triliun dan Potensi Kerugian Negara