POLHUKAM.ID -Dalam pidatonya di Ecosperity Week di Singapura pada Rabu (7/6), Presiden Joko Widodo mempromosikan Ibu Kota Nusantara (IKN) serta mengajak warga Singapura tinggal di IKN Nusantara.
Presiden menawarkan harga properti IKN sebagai alternatif untuk warga Singapura yang ingin memiliki hunian dan melakukan bisnis di IKN. Pasalnya, harga properti di Singapura cukup tinggi.
Soal pidato Presiden Jokowi ini, analis komunikasi politik Hendri Satrio merasa heran dengan maksud pidato Jokowi yang justru mempromosikan ketersediaan hunian untuk warga asing seperti Singapura di IKN.
Namun, kebutuhan properti warga negara Indonesia (WNI) khususnya generasi milenial sendiri belum terpenuhi. Hal ini pernah disampaikan Meneg BUMN Erick Thohir menyampaikan hal tersebut dalam acara Apartemen Samesta Mahata Margonda, Depok, Jawa Barat, Kamis 13 April lalu.
“Kan data kementerian PUPR seperti yang disampaikan menteri BUMN pada April kemarin, ternyata 81 juta generasi milenial Indonesia belum punya rumah,” kata pria yang akrab disapa Hensat itu dalam keterangannya, Sabtu (10/6).
Atas dasar itu, menurut Hensat, pidato Jokowi tersebut menjadi sangat ironis.
“Kam lucu, 81 juta orang belum punya rumah, tapi malah tawarkan WN Singapura properti di IKN. Jangan-jangan, ujungnya malah properti dan lahan di IKN dimiliki asing. Sementara masyarakat masih terus berjuang sendiri untuk memiliki hunian yang bahkan paling sederhana,” kata Dosen Universitas Paramadina ini.
Berdasarkan data Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) 2021, angka backlog perumahan di Indonesia mencapai 12,71 juta.
Berkenaan dengan hal itu, Hensat justru mengkhawatirkan nasib gen milenial dan Z di Indonesia yang masih kesulitan mendapatkan hunian, sementara perumahan di IKN sibuk ditawarkan ke warga asing.
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
Desakan Pemakzulan Gibran Diprediksi Bakal Meluas
Posisi Gibran Bikin Nama Indonesia di Mata Dunia Rendah
Puji Kepiawaian Jokowi Kelola Isu Ijazah Palsu, Anas Urbaningrum: Beliau Sukses Secara Politik!
Rekam Jejak Letjen Sutiyoso, Dibela Eks Panglima TNI Usai Dihina Hercules Bau Tanah: Pakai Otak!