POLHUKAM.ID -Pertanyaan Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono, terkait sikap anggota Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) kalau dirinya terpilih menjadi cawapres Anies Baswedan, direspons cepat oleh Partai Nasdem.
Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Nasdem, Ahmad Ali, menjawab pertanyaan tersebut dengan pertanyaan lagi. Jika Anies tidak memilih AHY, apakah Demokrat akan pergi?
"Kita konsisten untuk memberikan mandat itu kepada Anies Baswedan untuk memilih siapa cawapresnya. Namun kewenangan yang diberikan dan siapa yang ditunjuk itu harus bisa dijelaskan secara empirik, secara scientifik, mengapa memilih seseorang," kata Ali kepada wartawan di Kawasan GBK, Sabtu (15/7).
"Karena wakil presiden yang akan mendampingi Anies itu adalah orang yang bisa membantu pemenangan. Kalau AHY yang ditunjuk jadi cawapres, pertanyaan dia, apakah ada orang yang pergi? Saya balik, kalau bukan dia yang ditunjuk apakah dia akan pergi?" imbuhnya.
Ali menekankan bahwa kerja politik bukanlah sebuah pernyataan, melainkan kerja lapangan. Sehingga dari situ pihaknya bisa menilai suatu konsistensi dan komitmen koalisinya dalam mendukung Capres Anies Baswedan.
Sementara itu, Ali menegaskan, Partai Nasdem sejak awal sudah menginstruksikan kadernya untuk memasang foto Anies Baswedan di setiap spanduk caleg. Namun Ali kembali mempertanyakan koalisinya yang belum memasang foto Anies.
Artikel Terkait
Puan Maharani Bongkar Masalah Utang Whoosh: DPR Akan Usut Tuntas!
Prof Henri Balik Badan Bongkar Rekayasa Gibran Cawapres: Saya Kecewa dengan Jokowi!
Misteri Dewa Luhut di Balik Proyek Whoosh: Rahasia yang Baru Terungkap
Fakta Mengejutkan di Balik Proyek Whoosh: Dugaan Markup Rp 60 Triliun dan Potensi Kerugian Negara