POLHUKAM.ID -Akses jalan menuju stasiun kereta cepat Jakarta-Bandung (KCJB) ternyata belum terbangun. Padahal, ditargetkan semua infrastruktur KCJB rampung pada 18 Agustus mendatang.
Anggota Komisi VI DPR RI Deddy Yevri Hanteru Sitorus menyayangkan pekerjaan megaproyek yang sudah hampir selesai itu harus terkendala belum adanya pembangunan akses jalan.
“Menurut saya memang kebangetan, ada stasiun tapi tidak terpikir jalan akses. Hanya saja saya kurang jelas, pihak mana yang seharusnya bertanggung jawab terhadap kesalahan itu,” kata Deddy kepada Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (2/8).
“Apakah pihak KAI yang lalai ataukah pihak yang lain,” imbuhnya menekankan.
Artikel Terkait
Puan Maharani Bongkar Masalah Utang Whoosh: DPR Akan Usut Tuntas!
Prof Henri Balik Badan Bongkar Rekayasa Gibran Cawapres: Saya Kecewa dengan Jokowi!
Misteri Dewa Luhut di Balik Proyek Whoosh: Rahasia yang Baru Terungkap
Fakta Mengejutkan di Balik Proyek Whoosh: Dugaan Markup Rp 60 Triliun dan Potensi Kerugian Negara