POLHUKAM.ID -Kondisi rakyat Indonesia belum sepenuhnya sejahtera. Masih banyak rakyat yang menganggur dan buruh yang mendapat upah murah.
Ketua Umum Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Jumhur Hidayat menilai bahwa di tengah kesulitan buruh ini, sebagian kalangan justru semakin serakah untuk memperkaya diri. Ironisnya, negara seakan membiarkan dan memfasilitasi keserakahan tersebut.
"Ini jahatnya negara ini terhadap rakyat. Ini yang nggak boleh terjadi," kata Jumhur kepada wartawan pada Minggu (27/8).
Jumhur berharap, presiden terpilih 2024 dapat membawa perubahan yang signifikan. Tidak meneruskan rezim pemerintahan yang memelihara keserakahan, menghancurkan lingkungan, dan membiarkan korupsi.
"Kita berharap partai-partai politik cobalah batasi keserakahan, jangan sampai memfasilitasi," tegas Koordinator Presidium Aliansi Aksi Sejuta Buruh (AASB) itu.
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
Beathor Suryadi Ungkap Ijazah Jokowi Hasil Cetakan di Pasar Pramuka, Refly Harun: Ngeri-ngeri Sedap
Pakar UI: Pemakzulan Bisa Dilakukan Lewat Konstitusi atau Ekstra Konstitusi, Rakyat yang Bergerak
Profesor BRIN: Pemakzulan Hal Biasa di Indonesia dan Tidak Bisa Sepaket
Jejak Misterius Relawan Asal Solo, Diduga Otak Pembuatan Ijazah di Pasar Pramuka, Menghilang sejak Kasus Bambang Tri