"Bahasa sederhananya tanpa dukungan Surya Paloh dan Metro TV, SBY mungkin nggak bisa jadi presiden, karena dia yang nge-gedein dramanya penzaliman. Jadi peranan Surya Paloh, Metro TV, nge-gedein SBY besar sekali," lanjutnya.
Namun peran besar Paloh ini rupanya malah dibalas dengan SBY yang cawe-cawe masalah BLBI, sebagaimana dituturkan politikus senior PDI Perjuangan, Panda Nababan.
"Ada akar konflik yang tidak selesai, di mana pada waktu SBY jadi presiden, dia minta Jaksa Agung Hendarman Supandji meriksa BLBI-nya Surya. Lalu pengakuannya Sudi Silalahi kepada saya, SBY minta berhenti (pemeriksaan tentang BLBI) karena nggak tahan dia menghadapi serangan Metro TV dan Koran Media Indonesia," terang Panda.
Akar konflik ini pula yang diduga menjadi penyebab Paloh kemudian membuat manuver dengan memasangkan bacapres jagoannya, Anies Baswedan, dengan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.
Sumber: suara
Artikel Terkait
Puan Maharani Bongkar Masalah Utang Whoosh: DPR Akan Usut Tuntas!
Prof Henri Balik Badan Bongkar Rekayasa Gibran Cawapres: Saya Kecewa dengan Jokowi!
Misteri Dewa Luhut di Balik Proyek Whoosh: Rahasia yang Baru Terungkap
Fakta Mengejutkan di Balik Proyek Whoosh: Dugaan Markup Rp 60 Triliun dan Potensi Kerugian Negara