POLHUKAM.ID - Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengaku mendapat cerita pengakuan ketua umum partai politik (ketum parpol) yang merasa kartu truf-yang dipegang terkait Gibran Rakabuming Raka sebagai bakal cawapres Prabowo Subianto. Menepis tuduhan Hasto, Ketua Bappilu Partai Demokrat (PD) Andi Arief menyebut partainya independen menentukan capres-cawapres.
“Ha-ha-ha mungkin partainya Mas Hasto malah yang tersandera. Kalau Partai Demokrat sangat independen sejak tahun 2004 menentukan capres/cawapres,” ujar Andi Arief kepada wartawan, Minggu (29/10/2023).
Partai Demokrat, kata Andi, sepakat Gibran sebagai bakal cawapres karena dipilih oleh Prabowo yang sudah didukung sebagai capres. Andi Arief justru menyindir balik capres-cawapres PDIP yang dipilih oleh Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri.
“Setuju (Gibran cawapres Prabowo) karena itu pilihan capresnya. Beda dengan PDIP capres dan cawapresnya pilihan ketumnya. Capres Prabowo yang menentukan cawapresnya,” ujar Andi.
Artikel Terkait
Puan Maharani Bongkar Masalah Utang Whoosh: DPR Akan Usut Tuntas!
Prof Henri Balik Badan Bongkar Rekayasa Gibran Cawapres: Saya Kecewa dengan Jokowi!
Misteri Dewa Luhut di Balik Proyek Whoosh: Rahasia yang Baru Terungkap
Fakta Mengejutkan di Balik Proyek Whoosh: Dugaan Markup Rp 60 Triliun dan Potensi Kerugian Negara