Saat ini ada satu pasang bakal calon gubernur dan wakil gubernur yang sedang menempuh pencalonan melalui jalur nonpartai (independen) yakni Dharma Pongrekun dan Kun Wardana.
KPU DKI Jakarta telah menyatakan Dharma-Kun lolos verifikasi administrasi dan akan melalui tahap selanjutnya yakni verifikasi faktual perbaikan.
Apalagi informasi terbaru menyebutkan pasangan independen Dharma Pongrekun dan Kun Wardana gugatannya dikabulkan oleh Badan Pengawas Pemilu Jakarta.
Jika pasangan ini lolos proses verifikasi KPU DKI maka akan bisa menjadi penantang Ridwan Kamil.
Sosok Dharma Pongrekun
Dharma Pongrekun adalah seorang pensiunan jenderal polisi bintang tiga.
Dia pernah menjabat Wakil Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) dengan pangkat terakhir Komisaris Jenderal Polisi (Komjen Pol).
Dikutip dari laman BSSN, Dharma Pongrekun lahir di Palu pada 12 Januari 1966.
Dia merupakan lulusan terbaik Akademi Polisi (Akpol) tahun 1988 sehingga menyabet gelar Adhi Makayasa.
Dharma merupakan sosok yang ahli dalam bidang reserse.
Sejumlah jabatan strategis pun pernah dirinya emban seperti Wadir Reskrimum Polda Metro Jaya, Kabagkerma Robinops Bareskrim Polri, Dirtipidnarkoba Bareskrim Polri, hingga Karorenmin Bareskrim Polri.
Kemudian, pada 17 Juli 2019, dirinya juga sempat menjadi Wakil Kepala BSSN mendampingi Letjen TNI (Purn) Hinsa Saburian yang menjadi pemimpin BSSN.
Dharma mengisi kekosongan jabatan Wakil Kepala BSSN sejak lembaga tersebut pertama kali dibentuk pada 2017 lalu.
Tak sampai di situ, dia juga sempat mencalonkan diri sebagai calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) termasuk bersama dengan Firli Bahuri pada tahun 2019.
Namun, dia tidak terpilih
Sumber: Tribunnews
Artikel Terkait
Purbaya Didesak Dipecat Usai Sebut Era SBY Lebih Makmur dari Jokowi, Pro-Kontra Memanas!
Setahun Prabowo Memimpin: Efisiensi yang Dikampanyekan vs Bagi-bagi Jabatan yang Terjadi
Laode Ida Bongkar Perangkap Proyek Jokowi untuk Kunci Loyalitas Menteri, Tom Lembong Termasuk?
Gibran Diinterpelasi Soal Ijazah, Ini Penjelasan yang Dinantikan Publik