POLHUKAM.ID - Melalui postingan Instagram resminya, BEM SI menyerukan aksi Indonesia Gelap yang digelar di Patung Kuda Jakarta, pada Kamis, 20 Februari 2025.
"Kita harus bersuara, karena perubahan tak akan datang dari diam. Bersama mahasiswa, rakyat, dan perempuan Indonesia, kita terus bergerak untuk keadilan dan kesejahteraan," begitu pernyataan BEM SI melalui akun @bem_si yang tayang pada Kamis, 20 Februari 2025.
Adapun, keresahan yang diutarakan BEM SI dalam seruan aksi 'Indonesia Gelap' itu.
Mulai dari penilaian tentang program makan bergizi yang bermasalah hingga kelangkaan gas LPG.
"Ketika rakyat diam, kebenaran terancam. Ketika penguasa tak terbantahkan, keadilan semakin jauh," ungkap BEM SI.
"Dari anggaran yang tak tepat, program makan bergizi yang bermasalah, hingga langkanya gas LPG, masalah terus menumpuk, tapi perjuangan tak pernah berhenti," tandasnya.
9 Poin Tuntutan di Puncak Aksi 'Indonesia Gelap'
Dalam puncak demonstrasi 'Indonesia Gelap' di DKI Jakarta pada Kamis, 20 Februari 2025, terdapat sembilan poin tuntutan yang di bawa BEM SI:
- Kaji ulang Inpres Nomor 1 Tahun 2025
- Transparansi status pembangunan dan pajak rakyat
- Evaluasi besar-Besaran Makan Bergizi Gratis
- Tolak Revisi UU Minerba yang bermasalah
- Tolak Dwifungsi TNI
- Sahkan RUU Perampasan Aset
- Tingkatkan kualitas pendidikan dan kesehatan secara nasional
- Tolak cawe-cawe Jokowi dalam pemerintahan Prabowo
- Tolak impunitas dan tuntaskan HAM berat
Artikel Terkait
Puan Maharani Bongkar Masalah Utang Whoosh: DPR Akan Usut Tuntas!
Prof Henri Balik Badan Bongkar Rekayasa Gibran Cawapres: Saya Kecewa dengan Jokowi!
Misteri Dewa Luhut di Balik Proyek Whoosh: Rahasia yang Baru Terungkap
Fakta Mengejutkan di Balik Proyek Whoosh: Dugaan Markup Rp 60 Triliun dan Potensi Kerugian Negara