POLHUKAM.ID - Pengamat Politik Rocky Gerung melihat Gibran Rakabuming Raka sebagai Wakil Presiden RI masih menjadi beban bagi Presiden RI Prabowo Subianto.
Menurutnya, Gibran saat ini belum bisa hadir memberikan ide untuk membawa Indonesia ke arah yang lebih baik.
Hal itu disampaikan Rocky dalam akun Youtube bernama Rocky Gerung Official dilihat Suara.com, Sabtu (8/3/2025).
Awalnya Prabowo ditanya oleh sang pembacara dalam video di Youtubenya tersebut tentang bagaimana Rocky menggambarkan situasi atau kondisi saat ini.
Terlebih juga kata sang pembawa acara Prabowo belum bisa lepas dari bayang-bayang Jokowi dan anaknya.
Rocky menjawab, jika dirinya tak mungkin menyebut jika Pemerintahan Presiden Prabowo telah selesai hari ini, sebab baru berjalan lebih dari 100 hari.
Ia hanya melihat yang terjadi sekarang Prabowo sedang merasa tak seimbang karena janji-janji kampanyenya belum terealisasi dengan baik.
Di lain sisi publik menuntut Prabowo segera lepas dari bayang-bayang Jokowi.
"Jadi kita melihat bahwa tahap ini bagi Pak Prabowo untuk melihat ketidakseimbangan antara apa yang dia janjikan dan persepsi publik terhadap apa yang beliau janjikan publik beraksi lebih cepat menuntut ada sesuatu yang harus difinalisasi termasuk tuntutan para mahasiswa tentang ambil jarak dari Jokowi atau bahkan ada yang minta Jokowi diadili," kata Rocky.
Publik juga saat ini, kata Rocky melihat sosok Wapres yakni anak Jokowi, Gibran Rakabuming Raka dianggap tidak mampu untuk menghasilkan ide yang memungkinkan orang percaya pada masa depannya.
Artikel Terkait
Puan Maharani Bongkar Masalah Utang Whoosh: DPR Akan Usut Tuntas!
Prof Henri Balik Badan Bongkar Rekayasa Gibran Cawapres: Saya Kecewa dengan Jokowi!
Misteri Dewa Luhut di Balik Proyek Whoosh: Rahasia yang Baru Terungkap
Fakta Mengejutkan di Balik Proyek Whoosh: Dugaan Markup Rp 60 Triliun dan Potensi Kerugian Negara