POLHUKAM.ID - Pegiat media sosial Nicho Silalahi kembali membuat pernyataan kontroversial terkait isu pemakzulan Gibran Rakabuming Raka dari jabatan Wakil Presiden.
Nicho menarasikan sebuah foto yang beredar, menampilkan Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, dengan mantan Wakil Presiden RI, Jenderal (Purn) Try Sutrisno.
Dalam foto tersebut juga terlihat Gibran sementara hormat pada bendera yang dinaikkan ke tiang.
Menurut Nicho, potret kebersamaan Megawati dan Try Sutrisno bukan sekadar silaturahmi biasa.
βGambar ini berbicara," kata Nicho di X @Nicho_Silalahi (3/6/2025).
Ia menafsirkan momen Megawati menggandeng tangan Try Sutrisno sebagai simbol dukungan politik dalam upaya pemakzulan terhadap Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
"Aku melihat gambar ini menunjukkan Eyang Megawati selaku ketua umum PDI Perjuangan menggandeng tangan bapak Try Sutrisno,β lanjut Nicho.
Ia bahkan menyebut bahwa momen tersebut adalah sinyal politik penting bahwa Megawati mendukung perjuangan sejumlah purnawirawan, termasuk Try Sutrisno, untuk menggugat keabsahan posisi Gibran sebagai Wapres.
"Artinya ini sinyal Eyang Megawati mendukung perjuangan Pak Try Sutrisno dan para purnawirawan untuk memakzulkan Wapres," imbuhnya.
"Hasil hubungan gelap Mahkamah Konstitusi dan pemerintah yang berkuasa saat itu, sehingga lahirlah anak haram konstitusi,β tegas Nicho.
ππ
Artikel Terkait
Puan Maharani Bongkar Masalah Utang Whoosh: DPR Akan Usut Tuntas!
Prof Henri Balik Badan Bongkar Rekayasa Gibran Cawapres: Saya Kecewa dengan Jokowi!
Misteri Dewa Luhut di Balik Proyek Whoosh: Rahasia yang Baru Terungkap
Fakta Mengejutkan di Balik Proyek Whoosh: Dugaan Markup Rp 60 Triliun dan Potensi Kerugian Negara