Gelaran Festival Aekhula 2022 Jadi Momentum Kebangkitan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif di Nias Barat

- Kamis, 23 Juni 2022 | 19:10 WIB
Gelaran Festival Aekhula 2022 Jadi Momentum Kebangkitan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif di Nias Barat

Asisten Deputi (Asdep) Pengembangan Pariwisata Berkelanjutan Kemenko Marves, Kosmas Harefa, menghadiri langsung perhelatan Festival Pesona Aekhula 2022 di Kab. Nias Barat, Kep. Nias, Prov. Sumatera Utara, pada Rabu (22-6-2022). Kegiatan ini dalam rangka hari jadi Kab. Nias Barat yang ke-13 tahun, berpusat di Lapangan Sepak Bola Tetesua, Kecamatan Sirombu.

Asdep Kosmas mengatakan bahwa Festival Pesona Aekhula merupakan salah satu gelaran nasional yang merupakan hasil kurasi lebih dari 300 event yang diselenggarakan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).

Baca Juga: Promosikan Destinasi Wisata Jabar, Ridwan Kamil Gandeng Konten Kreator

"Ini event terbaik secara nasional, perlu mendapatkan dukungan semua pihak karena pariwisata dan ekonomi kreatif (Parekraf) akan bangkit bila ada pengungkitnya. Ke depannya, penyelenggaraan ini harus dikembangkan dan perlu ditingkatkan lagi," kata Kosmas Harefa dalam keterangan tertulisnya, Kamis (23/6/2022).

Menurut Kosmas, festival ini memiliki dampak positif bagi pemerintah daerah sehingga ke depannya perlu ditingkatkan kembali dengan melakukan kolaborasi bersama pemerintah pusat dan pihak lainnya. "Hal ini bisa menjadi pilar penting dalam kebangkitan ekonomi daerah, khususnya pariwisata dan ekonomi kreatif," ujarnya.

Perhatian dan antusiasme masyarakat terhadap Festival Pesona Aekhula 2022 sangat tinggi sehingga memiliki dampak ekonomi yang dapat dirasakan di daerah. "Itu sudah pasti ada perputaran ekonomi. Ada dampak ekonomi di kawasan kabupaten penyelenggara, Nias Barat. Pergerakan manusia dan mobilisasi massa yang tinggi diharapkan bisa menghidupkan ekonomi kawasan. Itu yang kita dorong," tegasnya.

Dirinya menekankan, pemda harus memiliki komitmen untuk menggali potensi dan kreativitas seluruh lapisan komunitas. Maka, diharapkan kegiatan ini dapat menjadi tonggak penting guna membangkitkan dan melestarikan budaya daerah. "Festival ini bisa membuat anak-anak muda tidak lupa budaya-budaya leluhur yang nilainya sangat tinggi dan memberikan manfaat bagi perekonomian masyarakat," ungkapnya.

Untuk menyukseskan setiap gelaran di Nias Barat, baik Festival Pesona Aekhula atau gelaran lainnya, pemerintah daerah harus melakukan pembenahan di berbagai lini, baik sarana dan prasarana. Terutama 3A, yakni atraksi, aksesibilitas, dan amenitas sehingga dapat meningkat kemajuan di sektor pariwisata.

Halaman:

Komentar

Terpopuler