"Pemerintah daerah Nias Barat harus bisa melihat potensi besar yang dikembangkan, seperti perikanannya. Kita harapkan semua sektor ini bisa saling berkesinambungan dan terintegrasi sehingga hasilnya bisa lebih dahsyat," urainya.
Sementara itu, Bupati Nias Barat, Khenoki Waruwu, mengatakan bahwa daerahnya memiliki segudang potensi yang dapat dikembangkan untuk mendukung kemajuan wilayahnya. Salah satunya melalui Festival Pesona Aekhula 2022 yang menampilkan keunikan dan kekayaan budaya lokal.
"Nias Barat memiliki berbagai potensi sumber daya alam, kekayaan budaya, keunikan, dan daya tarik tersendiri," jelas Khenoki dalam sambutannya.
Khenoki menyatakan pihaknya kini sudah memiliki program pengembangan pariwisata guna memanfaatkan kekayaan yang ada. Pasalnya, tidak dimungkiri bahwa Nias Barat memiliki pariwisata dengan daya tarik cukup tinggi.
"Sebagai komitmen kami, pelestarian menjadi program prioritas kita melalui Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata," ujarnya.
Seperti yang diketahui, Festival Pesona Aekhula 2022 dihadiri oleh ribuan pengunjung dari berbagai desa di Kepulauan Nias. Dalam kesempatan ini juga turut hadir Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno, Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi, dan para tamu undangan lainnya.
Sumber: republika.co.id
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid