Hal tersebut beliau tuturkan saat acara Kelana Nusantara di Kota Mataram, Lombok, Nusa Tenggara Barat pada Sabtu (25/6/2022).
"Setiap kabupaten/kota nantinya akan menyepakati subsektor ekonomi kreatif unggulan daerahnya, dan kemudian saling berjejaring dengan kabupaten/kota lainnya," ujarnya.
Kemudian dengan mendorong pelaku ekonomi kreatif untuk gencar berinovasi dan meningkatkan kualitas, Sandiaga menambahkan “Pariwisata kembali menggeliat, pelaku kreatif juga semakin terbuka pasarnya, ekonomi masyarakat dapat terus bergerak,” kata dia lagi.
Melihat semangat dan antusiasme dari para pelaku ekonomi kreatif terhadap kegiatan Kelana Nusantara menunjukkan kebangkitan sudah di depan mata, peluang usaha sudah terbuka, lapangan kerja juga diciptakan. Sandiaga yakin Lombok akan mensejahterakan masyarakatnya.
Kota Mataram juga telah dilaksanakan Workshop Peningkatan Inovasi dan Kewirausahaan Pelaku Ekraf di tahun 2021, berlanjut pelaksanaan uji petik di Kota Mataram pada bulan Maret tahun 2022 dengan hasil kuliner ditetapkan sebagai subsektor unggulan daerah.
Kemenparekraf kata Sandiaga Uno sangat mengapresiasi partisipasi dari Pemerintah Daerah serta para pelaku ekraf dan aktor ABCGM lainnya yang telah berkolaborasi untuk mengembangkan kreatifitasnya.
Program yang berpihak kepada UMKM ini menggunakan pendekatan inovasi, adaptasi, dan kolaborasi, sekaligus sebagai upaya untuk menghidupkan kembali semangat berkarya yang sempat redup dikarenakan kondisi Pandemi Covid-19.
“Kita harus bergegas selesaikan tugas dan kita harus bergerak, bergerak, dan bergerak bangkit untuk menyesuaikan diri, terus aktif, berbagi inovasi bagi para entrepreneur untuk bisa terus membuka lapangan pekerjaan,” jelas Sandiaga Uno.
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid