Sementara itu, kontrak kedelai teraktif Dalian DBYv1 turun 1,97 persen dan kontrak minyak sawit DCPv1 turun 2,24 persen. Dilansir Reuters, harga minyak mentah juga tercatat turun di awal perdagangan Asia pada hari Senin karena kekhawatiran resesi global yang membebani pasar. Bahkan, ketika pasokan tetap ketat di tengah produksi OPEC yang lebih rendah, kerusuhan di Libya, dan adanya sanksi terhadap Rusia.
Minyak mentah berjangka yang lebih lemah membuat kelapa sawit menjadi pilihan yang kurang menarik untuk bahan baku biodiesel. Analis teknis Reuters, Wang Tao mencatat, harga minyak sawit mungkin stabil di sekitar RM4.588 per ton, dan bisa saja naik hingga menjadi RM4.742 per ton.
Sumber: genpi.co
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid