"Ini bentuk kolaborasi yang luar biasa, sekaligus menunjukkan bahwa Indonesia sebagai Presidensi G20 menunjukkan kepada dunia kita sudah melakukan rangkaian think tank knowledge based decision making process, data based policy making process, research based policy making process yang berkelanjutan. Bukan hanya saat menjadi Presidensi G20, ini sudah agenda yang ke-23," jelas Wamenkeu saat menyampaikan opening speech di acara Indonesia Infrastructure Roundtable (IIR) ke-23 Edisi T20 dengan tema Equitable Risk Allocation yang digelar secara hybrid di Jogjakarta, Jumat (8/7/2022).
PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (Persero)/PII bersama dengan berbagai Kementerian terkait dan Universitas Negeri melaksanakan kegiatan Indonesia Infrastructure Roundtable (IIR) ke-23 Edisi T20 dengan tema Equitable Risk Allocation. Acara ini dihadiri oleh Wakil Menteri Keuangan RI, Suahasil Nazara, yang memberikan Opening Speech dan dilanjutkan dengan opening remarks dari Direktur Bisnis PT PII, Andre Permana dan Senior Economist, ERIA, Fauziah Zen.
Sementara itu, mengutip sebagiamana dalam rilisnya, Direktur Utama PT PII (Persero), M. Wahid Sutopo menyampaikan bahwa sebagai salah satu Special Mission Vehicles (SMV) Kementerian Keuangan RI, PT PII senantiasa berkomitmen untuk mendukung pelaksanaan Presidensi G20 Indonesia.
"Dukungan tersebut khususnya dalam mendukung ketersediaan kebutuhan pembiayaan infrastruktur melalui skema pembiayaan kreatif KPBU yang diharapkan dapat mendukung bankability berbagai sektor proyek infrastruktur dan memberikan kenyamanan untuk investor," jelas Sutopo.
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid