Temuan dari studi Intermountain Healthcare itu diterbitkan dalam British Medical Journal of Nutrition, Prevention and Health. Studi tersebut menyoroti manfaat puasa intermiten bagi orang yang positif Covid-19.
Benjamin Horne, Direktur Epidemiologi Kardiovaskular dan Genetik di Intermountain Healthcare, mengatakan bahwa orang perlu mengingat untuk menghindari gejala parah dari wabah ini.
Sebelumnya telah diketahui bahwa puasa intermiten membantu menurunkan peradangan dan melindungi kesehatan jantung. Horne mengatakan, dalam penelitian ini, peneliti menemukan manfaat tambahan dalam memerangi infeksi SARS-CoV-2 pada pasien yang telah berpuasa intermiten selama beberapa dekade.
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid