Menurut keterangan polisi, Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J tewas usai ditembak Bharada E di rumah dinas Kadiv Propam nonaktif Irjen Ferdy Sambo, Jumat (8/7/2022).
Napoleon Bonaparte meyoroti kasus ini lantaran peristiwa yang telah melewati tiga pekan ini masih belum ada kejelasan.
Lebih lanjut ia juga mengecam kepada pihak atau orang yang telah menewaskan Brigadir J. Mantan Kadiv Hubinter Bareskrim Polri itu juga mewanti-wanti tersangka agar tidak bersembunyi.
Baca Juga: Tanpa Ampun, 'Apapun Juga yang Bharada E Tembak Sudah Mati, dan Kalau Mati Dia Wajib Jadi Tersangka!'
Kepada pihak tersebut, Napoleon meminta agar jujur.
"Kepada yang berbuat nggak usah sembunyi kau. Kau ngomong, ngaku kau. Aku abangmu sudah beri contoh, kau ikuti saja. Jujur saja kenapa? Enggak susah dek hidup di penjara, biasa saja." tegas Napoleon.
Selain mengecam, Napoleon juga menyinggung soal slogan Presisi Polri.
Dari slogan tersebut ia berharap para penyidik yang tengah mengusut kasus ini mebuktikan dapat bekerja dengan jujur dan baik demi menjaga marwah Korps Bhayangkara.
"Dari dulu kita canangkan untuk Presisi, untuk Promoter menjaga marwah Polri. Buktikan sekarang daripada kita dicibir oleh semuanya seperti hari ini," tegas dia.
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid