"Mulai dari komen MUI itulah malapetaka hadir. Karir yang aku bangun sekian lama hancur hanya gara-gara komen MUI yang sangat tidak objektif," ungkap Dewi.
Kemudian, Dewi juga menyatakan bahwa dirinya dilaporkan ke Wali Kota Payakumbuh hingga berujung dirinya dipecat.
"Dengan melaporkan aku ke Wali Kota Payakumbuh dan akhirnya aku diberhentikan menjadi camat di Payakumbuh Timur," ucap Dewi dalam akun Instagramnya @dewi.centong.
Baca Juga: Usai Minta Kabulkan Penangguhan Penahanan, Roy Suryo Dianggap Ngeledek Polisi, Eko Kuntadhi: Nanti Cekakakan Lagi...
Terlepas dari itu, Wali Kota Payakumbuh Riza Falevi menepis curahan isi hari Dewi. Ia menyebut bahwa Dewi tidak dicopot dari jabatannya karena meniru Citayam Fashion Week.
"Mungkin yang bersangkutan belum pas jadi camat. Sebagian masyarakat juga minta ganti. Ya, dengan menimbang banyak hal, ya digeser ke tempat lain. Eselonnya (tetap) sama," pungkas Riza Falevi.
Gegara konten Tiktok dan IG niru gaya anak2 Citayem. Dewi ditegur MUI Payakumbuh. Lalu diadukan. Lalu dicopot. Di kolom komentar medsos Dewi, MUI menuding Dewi gak islami. Padahal dia udah pake jilbab. Gak islami krn foto dan video di zebracross? Sdg sakit apa negeri ini? pic.twitter.com/OMpjJ6pZ3o
Sumber: NewsWorthy
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid