Said Didu mengatakan bahwa kenaikan harga BBM itu terkait dengan subsidi yang ditetapkan DPR bersama pemerintah.
Baca Juga: Harga BBM Pertalite Bakal Naik, Politisi Demokrat: Seharusnya Gaji Pak Jokowi dan Menterinya Dipotong, Jangan Rakyat Mulu yang Disiksa
Hal itu disampaikan Said Didu lewat akun Twitter pribadinya, pada Minggu 21 Agustus 2022.
"Ibu Ketua @DPR_RI yth, sekedar mengingatkan bhw kenaikan harga BBM itu terkait dg subsidi. Dana subsidi itu ditetapkan oleh DPR bersama pemerintah," ujar Said Didu.
Dia pun meminta Puan tidak membohongi rakyat.
"Jadi bukan hanya ditentukan oleh eksekutif. Janganlah wakil rakyat membohongi rakyat," pungkasnya.
Ibu Ketua @DPR_RI yth, sekedar mengingatkan bhw kenaikan harga BBM itu terkait dg subsidi.Dana subsidi itu ditetapkan oleh DPR bersama pemerintah.Jadi bukan hanya ditentukan oleh eksekutif.Janganlah wakil rakyat membohongi rakyat. https://t.co/9y0MH2Xsf7
— Muhammad Said Didu (@msaid_didu) August 21, 2022Sebelumnya, presiden Joko Widodo dikabarkan akan menaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi dalam waktu dekat. Pasalnya, subsidi yang dikeluarkan pemerintah melalui APBN telah membebankan negara.
Hal tersebut, disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan dalam Kuliah Umum di Universitas Hasanuddin yang disiarkan virtual, Jumat (19/8/2022).
Luhut menilai harga BBM di Indonesia merupakan yang termurah dibandingkan dengan negara-negara lain di kawasan.
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});Lebih lanjut, Luhut mengatakan bahwa pemerintah telah menyiapkan berbagai alternatif untuk menghadapi hal itu. Masyarakat, kata dia, bisa beralih dari kendaraan berbasis BBM ke kendaraan listrik.
Sumber: NewsWorthy
Artikel Terkait
[ANALISIS] Peringatan Keras Panglima TNI Untuk Prajurit Aktif Rangkap Jabatan
Jokowi Diminta Sembunyi Dulu 5 Tahun
Tegas! Dikontak Pertamina, Fitra Eri Tolak Tawaran untuk Bantah Isu Pertamax Oplosan
Intip Dua Sosok Istri Tersangka Mega Korupsi Minyak Mentah, Langsung Gembok Akun Medsos