"Sebetulnya video itu, enggak tau video dari Tiktok dan saya kebetulan enggak cermat ambil caption-nya. Saya cuma bercanda di kontennya," tambah Eko Kuntadhi.
Diketahui, awal mula kasus itu ketika pegiat media sosial Eko Kuntadhi dengan akun Twitter @_ekokuntadhi mengunggah video ceramah ustadzah ponpes asal Kota Kediri, Jawa Timur, tersebut.
"Tolol tingkat kadal. Hidup kok cuma mimpi selangkangan," demikian keterangan video yang diunggah akun @_ekokuntadhi.
Eko Kuntadhi juga ternyata menyindir isi ceramah Ning Imaz yang menjelaskan tentang umat Islam laki-laki dan perempuan ketika di surga mendapatkan ganjaran berbeda. Jika laki-laki mendapatkan bidadari maka perempuan mendapatkan perhiasan.
Baca Juga: Nah Lho! Meski Sudah Minta Maaf ke Ning Imaz, Eko Kuntadhi Bisa Terjerat 2 Pasal Ini: Dipidana 6 Tahun Penjara
Unggahan Eko Kuntadhi itu lantas mendapat respon dari akun Nadirsyah Hosen @na_dirs yang populer dipanggil Gus Nadir. Setelah mendapat teguran itu, Eko Kuntadhi pun langsung menghapus video tersebut.
"Yang Anda posting itu video Ning Imaz dari Ponpes Lirboyo, istri dari Gus Rifqil Moeslim. Beda pendapat hal biasa. Tapi gak usah melabeli dengan kata tolol. Posting saja video aslinya. Bukan yang sudah ditambahi kata-kata tolol. Belajarlah untuk santun dalam perbedaan," tegas Gus Nadir.
Bercanda? Ngeles itu!Kami tahu, selama ini di mana kalian posisikan NU dlm skema strategi taktik utk kalian raih kuasa politik & ekonomi.Tapi NU tdk pernah goyah sbg jangkar NKRI yg slalu lindungi minoritas. Tdk ada causalitas antara tugas dg "pemanfataan" kalian.Kami tahu! https://t.co/zI0k5BukhL
Sumber: NewsWorthy
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid