Menurut dia, PDI Perjuangan menyadari dalam masyarakat demokratis, rakyat sebagai pemegang kedaulatan berhak untuk terlibat langsung dalam urusan pemerintahan, termasuk pemilihan presiden dan kepala daerah.
“PDI Perjuangan melahirkan banyak pemimpin dari masyarakat biasa dari presiden seperti Joko Widodo dan sekarang Ganjar Pranowo yang diberikan tugas sebagai calon presiden 2024 serta para kepala daerah yang lahir dari wong cilik. Ini adalah konsekuensi logis dari perjalanan partai yang menempatkan posisinya sebagai rumah bersama,” ujar Brando.
Pada kontestasi Pemilu 2024, Brando mengatakan PDI Perjuangan turut membangun kesadaran politik generasi milenial Indonesia dan menjaring banyak anak muda untuk berpartisipasi dalam pileg 2024.
Dia mengatakan PDI Perjuangan menyadari betul bahwa bangsa Indonesia memerlukan generasi muda untuk meneruskan pembangunan dan masa depan bangsa.
Oleh karena itu, kaderisasi terus dibangun dan memberikan ruang kepada generasi milenial terjun ke dunia politik.
Sebab, mereka adalah calon pemimpin masa depan seperti yang ditegaskan oleh Bung Karno, bahwa, seribu orang tua bisa bermimpi, satu orang pemuda bisa mengubah dunia.
Diketahui, acara ini diikuti oleh beberapa negara Asia dan Eropa seperti Indonesia, Singapura, Malaysia, Taiwan, Kamboja, Thailand sebagai tuan rumah dan Rumania.(fri/jpnn)
Sumber: jpnn.com
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid