Aktif Produksi Vaksin nOPV2, Bio Farma Mendapatkan Apresiasi dari Bill and Melinda Gates Foundation

- Jumat, 20 Mei 2022 | 11:10 WIB
Aktif Produksi Vaksin nOPV2, Bio Farma Mendapatkan Apresiasi dari Bill and Melinda Gates Foundation

Penghargaan ini diberikan di Singapura dalam acara nOPV2 Manufacturing and Tech Transfer Summit 18 Mei 2022 yang dberikan oleh Ajoy Chakrabakti dan diterima oleh Bio Farma yang diwakili oleh SEVP (Senior Executive Vice President) Bio Farma, Adriansjah Azhari.

Baca Juga: Bio Farma Gandeng MDI Ventures Bentuk Badan Investasi untuk Startup

nOPV2 Manufacturing and Tech Transfer Summit dilakukan dalam upaya untuk mencari solusi dan mempercepat peningkatan kapasitas produksi nOPV2 untuk dapat memenuhi kebutuhan global. Meeting ini dihadiri oleh Direktur Penelitian dan Pengembangan Bisnis Bio Farma, Yuliana Indriati dan Adriansjah Azhari.

Badan Kesehatan Dunia saat ini sangat serius untuk memberantas wabah polio di dunia, dan diperlukan kolaborasi yang intens antarnegara untuk memberantasnya. Dilansir dari situs The Global Polio Eradication Initiative (GPEI) mengatakan, saat ini ada dua negara yang masih mengalami endemik penyakit polio, yaitu Afganistan dan Pakistan, dan beberapa negara lain yang berpotensi untuk kembali mengalami wabah polio, seperti di Afrika, Timur Tengah, Asia, dan Eropa.

Baca Juga: Bio Farma Ungkapkan 1,53 Juta Vaksin Covid-19 Berpotensi Kedaluwarsa

Yuliana mengatakan, Indonesia melalui Bio Farma, beserta beberapa entitas global ikut berkontribusi aktif untuk membantu dunia dalam memberantas penyakit Polio. Salah satunya melalui inovasi produk yang dihasilkannya berupa nOPV2 ini.

Adriansjah juga mengatakan bahwa hal ini, didasari dari kompetensi dan pengalaman Bio Farma dalam penelitian, pengembangan, produksi, hingga pernah menjadi penyedia utama dunia untuk vaksin Oral Polio Vaccine (OPV).

Sementara itu, Direktur Utama Bio Farma, Honesti Basyir mengatakan, vaksin jenis nOPV2 ini tidak digunakan di Indonesia, mengingat Indonesia sudah dinyatakan bebas polio sejak tahun 2014 yang lalu. 

"Oleh karenanya, vaksin nOPV2 hasil produksi dari insan Bio Farma ini,yang secara genetik lebih stabil yang sudah mendapatkan Emergency Use Authorization (EUA) dari Badan POM dan Emergency Use Listing (EUL) dari WHO sebagai persetujuan penggunaan dalam keadaan darurat, sehingga diharapkan dengan adanya vaksin polio generasi terbaru ini, dunia bisa terbebas dari penyakit polio," ujar Honesti, dalam keterangan tertulis yang diterima, Kamis (19/5/2022).

Halaman:

Komentar

Terpopuler