Menteri PDIP Mundur, Prabowo-Gibran Rapuh

- Senin, 30 Oktober 2023 | 08:30 WIB
Menteri PDIP Mundur, Prabowo-Gibran Rapuh


Bagaimanapun, Megawati sudah teramat sepuh. Ada waktunya untuk menyerahkan posisi ketua umum PDIP ke kader berikutnya. Ini proses regenerasi yang harus dijalani. Puan Maharani yang nampaknya disiapkan. Tapi, Puan tidak sekuat ibunya, Megawati.


Jika Puan yang memimpin PDIP, akan relatif mudah bagi seorang presiden yang berkuasa tiga periode mengkonsolidasikan kekuatan untuk ambil PDIP.


Dari sini, tiga kali berkuasa menjadi sangat penting  Apa yang tidak bisa dilakukan penguasa tiga periode terhdap partai. Termasuk PDIP.


Setelah tiga periode, lebih mudah untuk memperpanjang menjadi empat atau lima periode. Dan seterusnya. Seperti membalik telapak tangan saja.


Tapi, Jokowi gagal tiga periode. Gagal pula membidik posisi ketua umum PDIP. Harus ada alternatif. Jokowi ambil kekuatan di luar PDIP. Gerindra jadi alternatif? Bisa jadi. Tapi, jika PSI di Pemilu 2024 sukses masuk DPR, Jokowi juga bisa berlayar menggunakan partai yang pernah dinahkodai Giring ini.


Rencana Jokowi melalui berbagai manuver, diantaranya melawan Megawati dan PDIP dengan mudah dibaca oleh publik. Rute dan arahnya jelas: eksistensi politik masa depan. Baik untuk Jokowi, maupun keluarganya. Inilah yang publik bilang sebagai politik dinasti.


Lalu, bagaimana dengan respons PDIP? Bagaimana pula langkah PDIP menghentikan rencana Jokowi ini? Kenapa harus dihentikan? Ini pertanyaan terpentingnya.


Jika Jokowi melenggang, PDIP akan terancam. Apakah akan diambil posisi ketumnya? Karena Jokowi masih memiliki potensi untuk mengkonsolidasikan kader-kader PDIP di tingkat bawah. Atau Jokowi akan menggiring konstituen PDIP ke PSI atau Gerindra. Sampai di sini, analisis manjadi menarik.


Langkah efektif bagi PDIP untuk menghentikan Jokowi adalah tarik semua menteri. Ini akan menjadi pesan ke publik bahwa Jokowi tidak loyal ke PDIP. Jokowi akan dianggap oleh publik tidak pandai berterima kasih kepada PDIP. Dan persepsi politik dinasti akan semakin menguat. Jika isu ini yang terangkat, maka perlawanan rakyat kepada Jokowi akan semakin menguat. Efeknya, Prabowo-Gibran akan semakin sulit untuk menang.


Apakah PDIP berani kehilangan posisi di pemerintahan saat ini? 


*(Penulis adalah pengamat politik dan pemerhati bangsa)

Halaman:

Komentar

Terpopuler