Pemboman tersebut menargetkan sekitar Kompleks Medis Al-Shifa, rumah sakit terbesar di Jalur Gaza, serta kawasan pemukiman, jalan raya, kawasan pelabuhan kota dan berbagai kawasan dari barat laut hingga barat daya Gaza.
Kementerian Komunikasi dan Teknologi Informasi Palestina dan Perusahaan Telekomunikasi Palestina Paltel mengatakan sebelumnya bahwa Israel memutus semua jenis layanan komunikasi dari Jalur Gaza, pemutusan ketiga dalam waktu sekitar 10 hari.
Jumlah warga Palestina yang tewas dalam pemboman Israel di Jalur Gaza telah meningkat menjadi 9.770 orang, Kementerian Kesehatan di daerah kantong yang diblokade mengumumkan pada hari Minggu.
“Jumlah korban tewas akibat agresi Israel di Jalur Gaza sejak 7 Oktober adalah 9.770 orang, termasuk 4.800 anak-anak dan 2.550 perempuan,” kata kementerian itu dalam sebuah pernyataan
Sumber: tvOne
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid