POLHUKAM.ID - Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Gelora Fahri Hamzah menanggapi santai pernyataan Calon Presiden (Capres) Ganjar Pranowo yang melontarkan sindiran tentang maraknya drama Korea (Drakor) yang sedang dipertontonkan oleh elite politik ke hadapan publik.
"Tidak lah (tidak merasa tersindir), kami santai aja, karena kami memang niatnya (berada) di tengah. Menjadi kekuatan pemersatu, menghindari ekstrem kiri, ekstrem kanan," kata Fahri di kawasan Jakarta Pusat, dikutip Rabu (15/11/2023).
Ia mengeklaim lebih memilih untuk mengoptimalkan politik gagasan dibanding drama. Terlebih, Fahri menilai, drama politik yang diibaratkan sebagai drakor itu sebenarnya dibuat oleh orang-orang yang memahami "permainan" yang sebenarnya.
"Karena dia bekas pemain utamanya kan. Cuma kok tiba-tiba menjadi merasa tidak mengerti permainan gitu, padahal kan mereka adalah pemain inti lima tahun lalu, dari 10 tahun lalu lah. Kok jadi kayak tidak ngerti permainan, jadi lah drama gitu," ujar Fahri memaparkan.
Soal apakah pernyataan Ganjar merupakan serangan terbuka bagi Prabowo-Gibran, Fahri menjawab diplomatis.
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid