Harga sapi di sejumlah daerah di Provinsi Kalimantan Selatan menjelang Hari Raya Idhul Adha 1443 Hijriah mulai naik berkisar Rp700.000 hingga Rp1.000.000 per ekor.
Salah satu Panitia Kurban, H Rahmat di Kotabaru, Selasa (31/5/2022), mengatakan harga sapi ukuran sedang biasanya dipatok pedagang seharga Rp13,5 juta, dan untuk ukuran besar Rp19 juta.
Namun, karena ada kenaikan, harga sapi ukuran sedang mencapai Rp14 juta - Rp15 juta per ekor, sedangkan untuk ukuran besar bisa menembus angka Rp20 juta per ekor.
Ia menduga,naiknya harga sapi dampak dari wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) di sejumlah daerah di Indonesia. "Tidak semua daerah bisa mengirim sapi ke Kalsel, sehingga dikhawatirkan ketersediaan sapi terbatas. Hal itu kemungkinan salah satu faktor naiknya harga sapi," ujar dia.
Sebelumnya, Pemprov Kalsel melalui Dinas Perkebunan dan Peternakan menyampaikan, sebanyak 39 ekor sapi yang awalnya terkonfirmasi terjangkit PMK saat ini sudah sembuh.
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid