"Artinya terdapat kenaikan transaksi sebanyak 133%. Pengguna e-Peken Surabaya diantaranya adalah 12.770 ASN dan 4.412 masyarakat umum. e-Peken Surabaya ini kami buka tidak hanya untuk ASN saja, melainkan untuk semua masyarakat. Harapannya agar ikut mendukung pemulihan ekonomi bagi warga dan Kota Surabaya," terang dia.
Menurut dia, E-Peken Surabaya juga tidak terus bersaing dengan e-commerce lainnya. Pemkot juga telah bekerjasama dengan e-commerce lainnya, seperti Tokopedia dan Gojek. Strategi ini dipilih untuk menarik minat masyarakat membeli produk dari sistem elektronik E-Peken Surabaya.
Pemkot juga menjalin kerjasama dengan beberapa CSR yang membantu untuk melakukan pendampingan dengan menata transaksi jual beli.
"Baik pengiriman atau produk yang dijual juga terdapat diskon dan semuanya sudah berjalan. Bahkan, kuliner di SWK juga tidak kalah rasanya dengan masakan di restoran. Demikian juga dengan harga yang ikut bersaing dengan toko modern, hingga produk UMKM yang sudah tembus pasar internasional," jelas dia.
Sumber: republika.co.id
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid