Di sektor Sumber Daya Alam, ia menyebut adanya pelepasan hutan hingga 5 juta hektar, pemberian ribuan izin tambang, serta pengadaan BBM, gas, dan crude.
Program Bansos, Dana Desa, hingga proyek pertanian seperti pencetakan sawah baru, irigasi, dan bendungan juga tak luput dari tudingan.
Lebih jauh, Didu menyinggung pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, proyek strategis nasional, serta pengadaan barang dan jasa di BUMN.
Ia juga menyoroti penggusuran tanah rakyat seperti yang terjadi di kawasan PIK-2.
Di sektor perdagangan, izin dan kuota impor beras, gula, daging, garam, kedelai, serta pengelolaan pajak, bea cukai, penjualan aset negara, hingga persoalan CPO dan minyak goreng ikut disebut.
Tak ketinggalan sektor kelautan, termasuk ekspor pasir laut, pemagaran laut, dan izin penguasaan laut serta pantai ke pihak swasta.
👇👇
tags
Sumber: Fajar
Artikel Terkait
OTT KPK Gagalkan Gubernur Riau Kabur, Ini Identitas dan Modus yang Bikin Heboh
BREAKING: KPK Umumkan Nasib Gubernur Riau Abdul Wahid Pagi Ini! Ini Fakta OTT dan Uang Sitaan Rp1 Miliar+
Ustadz Abdul Somad Beri Dukungan Usai Gubernur Riau Abdul Wahid Kena OTT KPK, Ini Pesan Hadistnya
OTT KPK! Harta Fantastis Gubernur Riau Abdul Wahid Tembus Rp4,8 Miliar, Ini Rinciannya