DKLIKNEWS - Kepala gereja Katolik ritus timur Ukraina pada hari Sabtu mengatakan sebuah dokumen yang disahkan oleh Paus Fransiskus minggu ini yang mengizinkan pemberkatan bagi pasangan sesama jenis tidak berlaku untuk gerejanya dan ajarannya.
Uskup Agung Sviatoslav Shevchuk mengatakan dokumen Vatikan itu "menafsirkan makna pastoral dari berkat di Gereja Latin" namun tidak menyebutkan isu-isu yang mengatur gereja timur, atau Katolik Yunani.
"Jadi Deklarasi ini hanya berlaku untuk Gereja Latin dan tidak memiliki kekuatan hukum bagi umat Gereja Katolik Yunani Ukraina," kata Shevchuk dalam sebuah pernyataan.
Beliau mengatakan bahwa berkat tidak dapat dipisahkan dari ajaran gereja dan “sama sekali tidak bertentangan dengan ajaran Gereja Katolik tentang keluarga sebagai kesatuan cinta yang setia, tak terpisahkan, dan subur antara seorang pria dan seorang wanita.”
Gereja ritus timur beribadah menurut ritus yang mirip dengan iman Ortodoks, tetapi berada dalam persekutuan dengan Roma berdasarkan perjanjian abad ke-16.
Artikel Terkait
Kode HTML Kosong? Ini Rahasia Menulis Artikel yang Tak Terbaca Mesin Pencari!
Stadion Langit NEOM: Fakta Mencengangkan di Balik Stadion Gantung 350 Meter untuk Piala Dunia 2034
46 Anak Gaza Tewas dalam 12 Jam: Ini Serangan Mematikan Israel Sejak Gencatan Senjata
45 Tewas dalam Serangan Terbaru Israel ke Gaza, Korban Didominasi Perempuan dan Anak-anak