ASPIRASIKU - Pada Selasa lalu, Presiden Prancis Emmanuel Macron mengumumkan penunjukan Gabriel Attal, seorang politisi berusia 34 tahun, sebagai perdana menteri baru.
Dengan penunjukan ini, Gabriel Attal mencatatkan sejarah sebagai perdana menteri termuda dan pertama yang secara terbuka mengaku sebagai seorang gay di Prancis.
Gabriel Attal sebelumnya dikenal sebagai juru bicara pemerintah dan menteri pendidikan di pemerintahan Macron.
Gabriel Attaltelah mendapatkan popularitas yang tinggi di mata publik dan dianggap sebagai salah satu anggota partai yang paling mampu dalam berkomunikasi dan menjawab pertanyaan sulit dari parlemen.
Namun, Gabriel Attal juga mendapatkan kontroversi dalam beberapa kebijakan yang ia usulkan.
Salah satunya adalah larangan bagi siswa untuk mengenakan abaya, sebuah pakaian tradisional yang umum digunakan oleh masyarakat Muslim, di sistem sekolah umum Prancis.
Artikel Terkait
Kode HTML Kosong? Ini Rahasia Menulis Artikel yang Tak Terbaca Mesin Pencari!
Stadion Langit NEOM: Fakta Mencengangkan di Balik Stadion Gantung 350 Meter untuk Piala Dunia 2034
46 Anak Gaza Tewas dalam 12 Jam: Ini Serangan Mematikan Israel Sejak Gencatan Senjata
45 Tewas dalam Serangan Terbaru Israel ke Gaza, Korban Didominasi Perempuan dan Anak-anak